11 Desember 2024

Konseling Pasca Trauma Pelecehan Seksual

0Shares

Sehubungan adanya kasus pelecehan seksual terhadap anak di Rusun Marunda, Kamis (18/2) API-Kartini (Aksi Perempuan Indonesia Kartini) dan SRMI (Serikat Rakyat Miskin Indonesia) mengadakan “Sosialisasi Pendidikan Konseling bagi Orangtua dan Anak Pasca Trauma Pelecehan Seksual” di Rusun Marunda, Cilincing, Jakarta Utara.

Bertempat di Aula Cluster B blok 9 acara digelar dan dihadiri beberapa pejabat setempat seperti  Lurah Marunda, Kapolsek Jakarta Utara, Wakil Walikota Jakarta Utara, KPMP (Kantor Pemberdayaan Masyarakat dan Perempuan) Kotamadya Jakarta Utara, dan Kepala UPT Rusun Marunda. Nampak juga kehadiran perangkat setempat antara lain Ketua RT, organisasi dan Kelompok UKM (Usaha Kecil Menengah) serta warga di Rusun Marunda, Cilincing, Jakarta Utara.

“Tentu saya menyambut baik rencana pendidikan konseling ini, karena ini merupakan kegiatan positif bagi warga Rusun Marunda. Saya harap akan selalu ada kegiatan-kegiatan seperti ini untuk warga sekitar yang tidak hanya ada di satu cluster saja,” tutur Ibu Hilda Damayanti, Lurah Marunda dalam kata sambutannya.

Sambutan baik atas prakarsa acara juga disampaikan oleh Kepala UPT Rusun Marunda yang diwakili oleh Bapak Maulana, serta Ibu Ani (Wakil Walikota) yang juga selaku Ketua PKK Jakarta Utara

Wahida Baharudin Upa, Ketua SRMI mengatakan, “Dari kasus pelecehan yang terungkap, masih lebih banyak yang tidak terungkap. Anak-anak cenderung takut melapor ke orang tua. Ini bagian dari cara mendidik yang salah, sehingga anak menjadi tidak terbuka. Ketika kejadian terjadi, di mana Lurah, di mana Walikota, di mana Pak Polisi, di mana Pak RT, di mana kita sebagai orangtua?”

Pelaku adalah orang yang mengalami sakit jiwa. Sedangkan anak-anak yang menjadi korban akan mengalami trauma berkepanjangan dan bisa menjadi pelaku di kemudian hari kalau tidak segera diobati. Untuk itu pencegahan atau tindakan preventif menjadi  penting. Lalu siapa yang harus melakukan pencegahan dan bagaimana cara mencegahnya? Selain dengan meningkatkan keamanan di sekitar tempat tinggal kita, yang lebih penting adalah membekali anak-anak dengan pengetahuan.

Pendidikan Konseling Pasca Trauma bagi Orangtua dan Anak Kasus Pelecehan Seksual, rencananya akan digelar pada Kamis (25/2) di Rusun Marunda oleh API-Kartini dan SRMI, bekerjasama dengan JARANAN (Jaringan Anak Nusantara).

Di akhir pertemuan, Ibu Hilda Damayanti menyampaikan bahwa Kelurahan Marunda akan membantu mensosialisasikan lebih luas kepada warga rusun agar bisa mengikuti acara tersebut, karena penting untuk menambah wawasan atau pengetahuan bagi masyarakat.  (Tari Adinda)

 

0Shares
×

Salam Sejahtera

× Hai