27 April 2024

FGD: Meningkatkan Peran Politik Perempuan

0Shares

Bertempat di Wisma PGI Jl Teuku Umar NO 17, Menteng, Jakarta Pusat, pada Hari Selasa, 20 Oktober 2015 telah dilaksanakan Focus Group Discussion (FGD) yang bertema “Peran Politik Perempuan dalam Pilkada 2015 dan Pileg 2019” yang diselenggarakan oleh API Kartini (Aksi Perempuan Indonesia Kartini).

Keterwakilan perempuan dalam pemilukada 2015 masih minim. Padahal, berbagai kebijakan telah diupayakan dalam rangka memberikan affirmative action untuk memperluas peran kaum perempuan dalam kancah politik nasional.

Hal ini bisa bahwa dari jumlah calon kepala daerah perempuan yang terlibat dalam pemilukada 2015 hanya 122 orang dibandingkan dengan calon kepala daerah laki-laki yang berjumlah sekitar 1.620 orang. Artinya bila dilihat dari prosentasenya, keterlibatan calon kepala daerah perempuan dalam pemilukada 2015 hanya sekitar 7,5 persen.

Sebagaimana kita ketahui bersama, Pemilukada serentak bakal digelar 260 kabupaten/kota dan 9 provinsi pada tanggal 9 Desember 2015 yang akan datang. Momentum ini menjadi perhatian Aksi Perempuan Indonesia Kartini (API Kartini) untuk meningkatkan peran dan partisipasi perempuan dalam politik.

Ketua API Kartini, Minaria Cristine menyatakan bahwa “Peran politik perempuan dari waktu ke waktu mengalami pasang surut sejak diberlakukannya affirmasi action. Jumlah perempuan yang terpilih sebagai anggota legislatif sejak pemilu 1999 s/d pemilu 2009 mengalami kenaikan cukup signifikan walaupun belum mencapai kuota 30%. Akan tetapi pada pemilu legislatif tahun 2014 yang lalu, jumlahnya menurun dari 17,86% pada pemilu 2009 menjadi 17,32% pada pemilu 2014. Keterlibatannya perempuan juga sangat minim dalam pemilihan umum kepala daerah yang rencananya akan digelar serentak pada tanggal 9 Desember yang akan datang. Sehingga, peran ormas dan gerakan perempuan dalam mengawal dan meningkatkan peran politik perempuan sangat penting.”

Acara FGD yang diselenggarakan di Wisma PGI ini melibatkan perwakilan API Kartini dari sejumlah daerah, seperti perwakilan dari DKI Jakarta, Palu Sulawesi Tengah, Makasar Sulawesi Selatan, Manado Sulawesi Utara, Kupang Nusa Tenggara Timur, Surakarta Jawa Tengah, Pematang Siantar Sumatera Utara, Provinsi Jambi, dan Provinsi Lampung . Para peserta mewakili kader-kader perempuan dari berbagai latar belakang seperti anggota DPR, jurnalis, mahasiswa, petani dan kaum miskin kota.

Dalam menghadapi Pemilukada 2015, API Kartini didukung oleh VIF (Vansterns Internasionella Forum) juga menyelenggarakan serangkaian kegiatan di daerah-daerah seperti pendidikan bagi pemilih pemula, seminar dan Forum Discussion Group (FGD) dalam rangka meningkatkan partisipasi dan peran perempuan dalam politik.

0Shares
×

Salam Sejahtera

× Hai