Oleh karena itu, perencanaan dan tanggapan bencana harus memperhitungkan kebutuhan khusus perempuan dan anak-anak. Upaya untuk meningkatkan kapasitas mereka dalam menghadapi bencana, memperkuat peran mereka dalam pengambilan keputusan, dan menyediakan layanan khusus seperti perlindungan anak dan kesehatan reproduksi menjadi kunci untuk mengurangi dampak yang mereka alami selama dan setelah bencana gempa bumi.