17 September 2024

Nilai Tawar Suara Perempuan Pemilu 2024

"Total rekap nasional pemilih dalam dan luar negeri dengan 514 kab/kota, 128 negara perwakilan, jumlah kecamatan 7.277, jumlah desa/kelurahan 83.731, jumlah TPS/TPSLN, KSK, Pos 823.220, jumlah pemilih laki-laki 102.218.503 dan pemilih perempuan 102.588.719 perempuan  Dengan total pemilih laki-laki dan perempuan 204.807.222," tutur Betty. 
0Shares

Suara perempuan dalam pemilu seakan tidak pernah diperhitungkan, seolah-olah yang melek politik itu hanyalah laki-laki belaka. Dengan iming-iming wisata pemandian gratis selama lima tahun lah, iming-iming perbaikan jalan lah, iming-iming dana bantuan rakyat miskin lah, mereka lakukan pada warga masyarakat bergender perempuan. Dengan timbal balik, mereka harus menyerahkan fotocopy kartu keluarga beserta ktp mereka.

Dilansir dari laman KPU.go,id Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024 sebanyak 204.807.222 pemilih. Penetapan DPT dilakukan melalui Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) Tingkat Nasional Pemilu Tahun 2024, di Gedung KPU, Minggu (2/7/2023).

Hadir memimpin rapat pleno Ketua KPU Hasyim Asy’ari, Anggota KPU Betty Epsilon Idroos, Mochammad Afifuddin, August Mellaz, Idham Holik, Yulianto Sudrajat, bersama Sektretaris Jenderal KPU Bernad Dermawan Sutrisno. “Dengan membaca Bismillahirrahmanirrahim maka rapat pleno dalam rangka rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap Pemilu 2024 dinyatakan dibuka,” ujar Hasyim.

Rapat kemudian berlanjut dengan dimoderatori Betty Epsilon Idroos selaku Ketua Divisi Data dan Teknologi Informasi. Yang mempersilakan masing-masing ketua divisi data dan teknologi Informasi KPU/KIP di 38 provinsi membacakan hasil rekapitulasi daftar pemilih tetapnya ditingkat provinsi. Dengan laporan, Provinsi Aceh 3.742.037 pemilih, Provinsi Sumatera Utara 10.853.940 pemilih, Sumatera Barat 4.088.606 pemilih, Provinsi Riau 4.732.174 pemilih. Provinsi Jambi 2.676.107 pemilih, Provinsi Sumatera Selatan 6.326.348 pemilih, Provinsi Bengkulu 1.494.828 pemilih, Provinsi Lampung 6.539.128 pemilih. Provinsi Kep Bangka Belitung 1.067.434 pemilih, Provinsi Kep Riau 1.500.974 pemilih. 

Provinsi DKI Jakarta 8.252.897 pemilih, Provinsi Jawa Barat 35.714.901 pemilih, Provinsi Jawa Tengah 28.289.413 pemilih, Provinsi DI Yogyakarta 2.870.974 pemilih, Provinsi Jawa Timur 31.402.838 pemilih. Provinsi Banten 8.842.646 pemilih, Provinsi Bali 3.269.516 pemilih, Provinsi Nusa Tenggara Barat 3.918.291 pemilih, Provinsi Nusa Tenggara Timur 4.008.475 pemilih, Provinsi Kalimantan Barat 3.958.561 pemilih, Provinsi Kalimantan Tengah 1.935.116 pemilih.

Provinsi Kalimantan Selatan 3.025.220 pemilih, Provinsi Kalimantan Timur 2.778.644 pemilih, Provinsi Kalimantan Utara 504.252 pemilih, Provinsi Sulawesi Utara 1.969.603 pemilih. Provinsi Sulawesi Tengah 2.236.703 pemilih, Provinsi Sulawesi Selatan 6.670.582 pemilih, Provinsi Sulawesi Tenggara 1.867.931 pemilih, Provinsi Gorontalo 881.206 pemilih, Provinsi Sulawesi Barat 985.760 pemilih. Provinsi Maluku 1.341.012 pemilih, Provinsi Maluku Utara 953.978 pemilih. Provinsi Papua 727.835 pemilih, Provinsi Papua Barat 385.465 pemilih, Provinsi Papua Selatan 367.269 pemilih, Provinsi Papua Tengah 1.128.844 pemilih, Provinsi Papua Pegunungan 1.306.414 pemilih, Provinsi Papua Barat Daya 440.826 pemilih.

“Terima kasih 38 KPU provinsi yang sudah membacakan rekapitulasi provinsinya,” ujar Betty.

Betty pun melanjutkan dengan membacakan  jumlah pemilih dalam negeri untuk 514 kab/kota, 7.277 kecamatan, 83.731 desa/kelurahan, 820.161 TPS. Terdiri atas pemilih laki-laki 101.467.243, pemilih perempuan 101.589.505 dengan jumlah pemilih dalam negeri Pemilu 2024 se-Indonesia sebanyak 203.056.748.

Dilanjutkan dengan membacakan jumlah pemilih untuk pemilih luar negeri di 128 negara perwakilan. Dengan jumlah PPLN, KSK dan Pos sebanyak 3.059. Jumlah pemilih laki-laki 751.260, perempuan 999.214, total pemilih laki-laki dan perempuan di luar negeri 1.750.474. 

“Total rekap nasional pemilih dalam dan luar negeri dengan 514 kab/kota, 128 negara perwakilan. Jumlah kecamatan 7.277, jumlah desa/kelurahan 83.731. Jumlah TPS/TPSLN, KSK, Pos 823.220, jumlah pemilih laki-laki 102.218.503 dan pemilih perempuan 102.588.719 perempuan Dengan total pemilih laki-laki dan perempuan 204.807.222,” tutur Betty. 

Perempuan jelas unggul 370.216 suara! Maka sebenarnya perempuan memiliki nilai tawar lebih andai saja perempuan kita mau tahu dan mau mengerti perihal nasib rakyat banyak nanti paska pemilu usai.

Pemilih perempuan harus tahu betul calon incarannya beserta program kerja dan juga komitmennya dalam hal pemenuhan janji-janji politik mereka.

Terlebih lagi, banyak bermunculan caleg-caleg perempuan walaupun secara kuota minimum 30%nya belum sungguh tercapai. Namun, tidak ada salahnya bila kita mencari tahu program-program andalan caleg-caleg perempuan itu. Lakukan audiensi beserta caleg di sekitarmu, tanyakan program kerjanya, tanyakan janji-janjinya, dan tanyakan bagaimana cara mereka dapat mencapainya.

Tidak lupa pula, berikan masukan-masukan dan keluhan-keluhan kelompok ibu-ibu atau perempuan-perempuan generasi muda di sekitarnya. Dan pastikan caleg tersebut benar-benar memiliki komitmen kuat untuk menjaring dan mendaratkan aspirasi-aspirasi tersebut. Buat MoU juga sekalian, agar ada kontrak politik yang nantinya setelah menjabat dapat dipertanggungjawabkan atau dapat dituntut di kemudian hari.

Karena ingat, bukan capres dan cawapres itu yang kemudian akan mempengaruhi nasib kita kelak. Melainkan caleg-caleg kita yang berasal dari daerah kita sendiri.

So, jangan terlena dengan kecamuk pilihan capres cawapres yang sedang panas-panasnya hari ini. Sehingga melupakan mereka yang akan menjadi perwakilan kita di legislatif yang mana berpengaruh banyak terhadap kebijakan publik di kemudian hari.

*)MJ

0Shares
×

Salam Sejahtera

× Hai